JAKARTA - Ketua Umum (Ketum) PSSI, Djohar Arifin Husin,
sambut gembira akan dibukanya tujuh Sekolah Sepak Bola (SSB) Real
Madrid di Indonesia.
Los Merengues, julukan Madrid, akan membuka sekolah sepakbola
di beberapa kota di Indonesia antara lain, Yogyakarta, Sidoarjo,
Jayapura, Makassar, Banjarmasin, Samarinda dan Banda Aceh.
Federasi sepak bola Tanah Air ini berharap, hadirnya SSB Madrid akan
memberi warna tersendiri bagi persepakbolaan Indonesia. Selain itu,
tentu saja kualitas Madrid yang sudah mendunia akan menyaring
bakat-bakat muda sepak bola Indonesia menjadi lebih baik kedepannya.
PSSI pun bersukur, SSB klub papan atas La Liga ini mementingkan nilai
sosial dari pada mengejar materi. PSSI yakin, niat SSB Madrid merangkul
bakat-bakat dari kalangan ekonomi menengah ke bawah, akan memberikan
dampak positif.
"Ini program yang sangat bagus. Selain kualitas SSB Madrid memang sudah
tidak bisa dipungkiri. Mereka fokus kepada sisi sosial yang ditunjukan
kepada anak-anak kurang mampu," ungkap Djohar.
SSB Madrid sendiri akan segera diresmikan pada 3 Maret mendatang.
Sementara peluang dibukanya SSB Madrid di Indonesia, menurut Duta Besar
(Dubes) Indonesia untuk Spanyol, Adiyatwidi Adiwoso Asmadi, dilihat dari
banyaknya generasi muda yang memiliki bakat-bakat sepak bola.
Selain adanya potensi sepak bola di Indonesia, keinginan Madrid untuk
membantu Indonesia juga sarat terlihat disini. Menurut data yang
dipaparkan Widi, SSB Madrid akan memberikan porsi lebih kepada anak-anak
yang kurang mampu.
“Komposisi murid untuk setiap sekolah itu terdiri atas 60 persen untuk
siswa tidak mampu dan 40 persen untuk siswa mampu. Mereka
diprioritaskan, karena memang Real Madrid ingin membantu mereka,” tandas
Widi.
Senin, 05 Maret 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar