Pages

Subscribe:

Senin, 05 Maret 2012

PSSI Perlu Dukungan Pemerintah

JAKARTA – Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) membutuhkan peran pemerintah dan swasta guna mendongkrak prestasi sepak bola Indonesia. Saat ini peran pemerintah dinilai kurang maksimal.

"Upaya mewujudkan timnas meraih prestasi di tingkat internasional tidak cukup hanya mengandalkan PSSI," kata ketua Pengprov PSSI Kalimantan Barat Zulfadhli.

Dia mengatakan, hal itu terlihat dari minimnya pembangunan infrastruktur sarana olahraga. Bahkan, banyak lapangan sepak bola yang seharusnya bisa untuk bermain anak-anak, berubah jadi pusat perbelanjaan.

Padahal pembinaan sepakbola harus dimulai dari anak-anak. "Sekarang mau bermain sepak bola di mana anak-anak kita?" ujar Zulfadhli saat dihubungi wartawan kemarin.

Menurut dia, ke depan pemerintah harus lebih berperan dengan meningkatkan anggaran pembangunan sarana dan fasilitas sepakbola. "Karena itu saya harapkan KSN (Kongres Sepakbola Nasional) di Malang 30-31 Maret nanti juga menghasilkan rekomendasi yang ditujukan kepada pemerintah pusat maupun daerah," ujar Zulfadhli.


Pria yang juga menjabat sebagai anggota Komisi X DPR yang membidangi olahraga ini mengatakan KSN hendaknya tidak disusupi oleh kepentingan-kepentingan lain.

Munculnya isu pergantian Ketua Umum PSSI menurut Zulfadhli menjadi indikasi kalau tujuan KSN sudah tidak murni lagi. "Jangan sampai ide awal digelarnya KSN untuk mencari solusi malah jadi ajang perebutan kekuasaan," ujar Zulfadhli.

Menurut dia, pergantian ketua umum PSSI bukanlah satu-satunya solusi. Sebab, jika pun diganti, belum tentu penggantinya akan lebih baik. "Daripada menghabiskan energi untuk hal tersebut, labih baik kita sama-sama memikirkan bagaimana kita bisa memajukan sepak bola kita," ujarnya.

Diakui Zulfadhli jika tolak ukurnya prestasi juara, sudah lama Indonesia tidak menjadi juara. Terakhir Indonesia berprestasi saat merebut emas SEA Games tahun 1991.

Tetapi jika dilihat dari sisi kompetisi, kompetisi yang ada saat ini relatif lebih baik dibanding dengan masa lalu. "Saat ini kompetisi yang berjalan lebih lengkap, mulai dari U-15, divisi dua, divisi satu, divisi utama sampai liga super.
(Whisnu Bagus /Koran SI/hmr)

0 komentar:

Posting Komentar

 
Free INDONESIA Cursors at www.totallyfreecursors.com